BONE- LEMKIRANEWS.Id
SMKN 1 Bone tahun 2021-2023 sebagai SMK-BLUD dan SMK-PK Tahap I, II, III.
Pada tahun 2024 atas inisiatif dari kepala Sekolah Bapak H. Syamsuddin, S.Pd., M.Pd bersama DR.Haswah, S.Pd., M.Pd selaku kepala Unit Produksi TeFa dan Bapak Rudhi Asdar, S.Kom selaku operator Takola mencoba mendaftar pada program yang ditawarkan pemerintah melalui direktorat jenderal pendidikan vokasi dimulai dari pengisian link terkait bantuan TeFa, pengiriman proposal, modul ajar projek yang telah disusun beserta kelengkapan administrasi lainnya. kemudian SMKN 1 Bone mendapatkan undangan untuk ikut seleksi wawancara secara zoom sebelum ditetapkan sebagai SMK Pengimbas dan setelah melalui proses tersebut dinyatakan berhasil lolos dan terpanggil mengikuti bimtek dan penandatangan MoU, Penyusunan RAB san Rencana Aksi untuk mendapatkan Program bantuan pemerintah yang mengembangkan pengajaran Berbasis Pabrik (TEACHING FACTORY) Skema PENGIMBASAN dengan dua jurusan pilihan yaitu Tata Busana dan Kuliner.
Terdapat 5 point penting dalam pelaksanaan TeFa di SMK 1 Bone, yaitu :
1. Pengembangan program bersama Dunia Kerja dan SMK Jejaring meliputi rapat koordinasi tim TeFa, struktur organisasi, penyamaan persepsi terkait bantuan TeFa, workshop projects based learning, analisis sumber daya,pengembangan modul ajar (Instructional Design), perancangan/pengembangan produk, penyusunan materi uji kompetensi, pengembangan media pembelajaran, SDM, evaluasi penerapan modul ajar di SMK Pengimbas dan Jejaring, pendampingan SMK Pengimbas ke 3 SMK Jejaring (SMKN 1 Sinjai, SMKN 1 Soppeng, dan SMKN 5 Soppeng), dan pembuatan video pembelajaran TeFa (praktik baik).
2. Manajemen dan Pemasaran produk TeFa meliputi pelatihan manajemen dan pemasaran, sertifikat produk dan publikasi penyelenggaraan pengembangan termasuk digital marketing/marketplace, exhibition/luring hasil TeFa, promosi dan pameran hasil produk TeFa.
3. Pengadaan bahan baku disekolah Pengimbas dan 3 sekolah jejaring.
4. Pengadaan fasilitas dan sarana pendukung produk TeFa di SMK Pengimbas dalam hal ini SMKN 1 BONE.
5. Koordinasi, evaluasi, refleksi dan pelaporan pertanggungjawaban kegiatan.
Pelaksanan program bantuan ini diikuti oleh 4 orang kepala sekolah (1 kepala sekolah Pengimbas dan 3 kepala sekolah Jejaring), 5 wakil kepala sekolah dari SMK Pengimbas dan 3 wakil kepala sekolah dr SMK Jejaring, 5 ketua program/konsentrasi keahlian, 8 guru mapel, Dudi masing-masing program keahlian, pengawas, fasilitator/ narasumber pusat.
Pelaksanaan kelima point tersebut yaitu satu kali rapat koordinasi, satu kali penyamaan persepsi, 7 kali workshop, 1 kali pelatihan, 1 kali pameran hasil evaluasi dan refleksi yang dilaksanakan dengan rentang waktu Juli-november 2024.
Kegiatan kami minggu ini tanggal 18-21 November kemarin, kami Tim TeFa melakukan Workshop evaluasi penerapan dan pendampingan di sekolah jejaring yaitu SMKN 1 Sinjai, SMKN 1 Soppeng dan SMKN 5 Soppeng.
Untuk kegiatan minggu depan yaitu pameran hasil produk TeFa akan kami laksanakan pada hari Jumat, tgl 29 November 2024 dengan menghadirkan 3 sekolah jejaring dan kami lanjutkan dgn refleksi ya.
Tentunya pameran ini akan sangat meriah karena akan diramaikan oleh Yamaha (salah satu mitra DuDi kami, dan bazar kewirausahaan dari kesiswaan.#redaksi.
Laporan: Bungawati SMKN 1 Bone.
SMK Bisa
SMK Hebat
Vokasi kuat, menguatkan negeri.
Salam Merdeka Belajar.
Ttd
Tim TeFa SMKN 1 BONE