Kabar Gembira! Pencairan Tunjangan Sertifikasi Guru Mulai Berjalan, 40 Persen Sudah Terima

Makassar, Lemkiranews.id – Kabar baik tengah berhembus bagi para pahlawan tanpa tanda jasa di seluruh penjuru negeri. Pemerintah pusat secara resmi telah mulai mencairkan tunjangan sertifikasi guru triwulan pertama tahun 2025 sejak Maret lalu.

Hingga saat ini, sebanyak 40 persen guru di Indonesia telah menerima pencairan tunjangan sertifikasi tersebut. Meski masih ada sekitar 60 persen guru yang masih menanti pencairan, pemerintah memastikan bahwa proses selanjutnya akan terus berjalan secara bertahap.

“Pencairan akan kembali dilanjutkan pada bulan April ini,” demikian disampaikan oleh pihak pemerintah pusat pada Senin (7/4/2025) melalui sebuah saluran resmi yang dapat diakses melalui tautan berikut: https://youtu.be/K892I60qReE?si=p8gNFueofjSjrf9X

Tunjangan sertifikasi merupakan bentuk penghargaan pemerintah kepada guru-guru yang telah mengikuti dan lulus program sertifikasi, sebagai wujud pengakuan profesionalisme dan peningkatan kualitas pendidikan nasional.

Informasi ini tentu menjadi angin segar, khususnya bagi para guru yang selama ini menantikan haknya dengan penuh harap. Proses pencairan ini sekaligus menjadi bukti komitmen pemerintah dalam mendukung kesejahteraan tenaga pendidik.

Kami berharap pencairan ini dapat segera rampung dan merata di seluruh daerah,” ujar salah satu perwakilan guru di daerah yang telah menerima pencairan, seraya menyampaikan rasa syukurnya.

Kabar ini disambut antusias oleh para guru di berbagai daerah, tak terkecuali di Makassar. Beberapa guru yang telah menerima pencairan menyampaikan rasa syukur mereka, sementara yang lain masih menanti giliran dengan penuh harap.

Kami sangat berharap pencairan ini bisa cepat menyentuh semua guru di Makassar. Tunjangan ini bukan sekadar angka, tapi bentuk penghargaan atas kerja keras kami di lapangan,” ungkap salah satu guru SD negeri di Makassar.

Guru-guru di Makassar juga berharap agar ke depannya proses pencairan dapat dilakukan lebih cepat dan merata, agar tidak menimbulkan kesenjangan informasi maupun keresahan di kalangan tenaga pendidik.

Kami percaya pemerintah berkomitmen terhadap kesejahteraan guru. Mudah-mudahan bulan April ini semua bisa cair tanpa kendala,” ujar salah seorang guru SMP di wilayah Panakkukang.

Untuk guru-guru yang belum menerima, diimbau agar tetap bersabar dan terus memantau informasi resmi dari pemerintah daerah masing-masing.

Tahun 2025 ini diharapkan menjadi momentum positif bagi dunia pendidikan, dengan semangat baru dan dukungan penuh bagi para pengajar yang telah mendedikasikan hidupnya untuk mencerdaskan anak bangsa. (Red)

Editor : Syarif Al Dhin

Syarif Aldin
Author: Syarif Aldin

Pos terkait