PANGKEP -LEMKIRANEWS.Id
Komunitas Guru dengan status PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) saat ini semakin dilirik dan diperhitungkan oleh banyak pihak.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Dinas Pendidikan (Sekdisdik) Sulsel Dr A Ibrahim, S.Pd, M.Pd pada Talkshow Pelatihan Kinerja Guru PPPK di Aula Rumah Jabatan Bupati Pangkep, Tumampua, Kec Pangkajene, Kab Pangkajene dan Kepulauan, Jumat (23/8/2024).
Menurut A Ibrahim, guru PPPK itu bagai ‘gadis cantik’ yang dilirik banyak pemuda. Guru PPPK itu juga masuk dalam golongan orang milenial yang memiliki pengetahuan ilmu teknologi (IT) dan digital yang mumpuni.
Komunitas guru PPPK di Sulsel saat ini, katanya, telah mencapai 9000-an, dari 10 ribu yang menjadi kuota Sulsel di jaman Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.
“Tahun ini kita dijanjikan lagi PPPK sebanyak 5.210 orang.
Jumlah ini menjadi modal utama dalam pengembangan pendidikan ke depan di Sulawesi Selatan,” ujar Sekdisdik A Ibrahim yang selalu tampil sederhana dan bersahabat ini.
Karena guru PPPK memiliki potensi yang luar biasa, Sekdisdik A Ibrahim mendorong untuk terus memperlihatkan kinerja yang lebih baik, supaya bisa menjadi ASN penuh waktu.
“Saat ini Anda itu masih berstatus pegawai ASN paruh waktu. Jadi jangan dulu macam-macam, upayakan perbaiki kinerja hingga bisa masuk paruh kedua,” tutur Doktor Ilmu Pendidikan ini.
Katanya, kalau berkinerja baik, guru PPPK bisa menjadi kepala sekolah (Kepsek), bahkan bisa menjadi Sekretaris Disdik dan seterusnya. Karena itu, jangan coba-coba berulah, termasuk berani mengorek-gorek kursi kepala sekolah.
Hadir mendampingi Sekretaris Disdik Sulsel, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX, Pangkep, Drs. Jumain, M. Pd, Kepala Seksi SMK, Hj Asmah Amin, S. Sos, M. Si, Ketua Ikatan Guru P3K Kabupaten Pangkep, Imran Arifin, S. Pd, dan sejumlah kepala SMA dan SMK se Kab. Pangkep juga hadir.
Acara Talk show yang berlangsung di Aula Rujab Bupati Pangkep ini berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan dan dihadiri 190an guru PPPK. Mereka guru PPPK ini tersebar di SMA, SMK, dan SLB di Kab. Pangkep. (*)