TAKALAR- LEMKIRANEWS.Id
Program SMK Pusat Keunggulan merupakan program pengembangan SMK dengan kompetensi keahlian tertentu dalam peningkatan kualitas dan kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan penyelarasan dengan dunia usaha, dunia industri, dunia kerja, yang akhirnya menjadi SMK rujukan yang dapat berfungsi sebagai sekolah penggerak dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya. Selain itu, ada program pendampingan yang dirancang untuk membantu SMK PK dalam pencapaian output. Pelaksana pendampingan.
SMK Negeri 3 Takalar adalah sekolah Pusat Keunggulan menyelenggarakan workshop dengan tema “Membangun Wirausaha yang Unggul dari SMK”. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah dalam memperkuat keterampilan kewirausahaan melalui mata pelajaran kejuruan dan IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial).
Workshop ini diikuti oleh para guru SMK Negeri 3 Takalar dan menghadirkan sejumlah pemateri ahli dari Dinas Koperasi dan Perindustrian Kabupaten Takalar.
Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Takalar, Nur Salam S.Pd, membuka acara dengan sambutannya yang menekankan pentingnya membekali siswa dengan keterampilan kewirausahaan. Menurutnya, di era yang penuh tantangan ini, para lulusan SMK tidak hanya dituntut memiliki keahlian teknis, tetapi juga kemampuan untuk menjadi wirausaha mandiri yang siap bersaing di pasar kerja.
Hadir sebagai salah satu narasumber utama, Kabid Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Kabupaten Takalar, Andi Amil, menyampaikan pentingnya peran usaha mikro dalam memperkuat perekonomian masyarakat. Dalam pemaparannya, Andi Amil menekankan bahwa usaha kecil dapat menjadi solusi dalam meningkatkan kemandirian ekonomi, dan lulusan SMK memiliki potensi besar untuk menjadi pionir dalam menciptakan inovasi usaha baru di daerah mereka.
Selama workshop, para peserta juga dibekali dengan pengetahuan tentang integrasi IPAS dalam pembelajaran kewirausahaan.
Materi ini dianggap penting karena mengajarkan siswa untuk memahami peluang usaha yang berbasis teknologi, ilmu pengetahuan, dan sosial. Dengan demikian, siswa tidak hanya diajarkan tentang teori kewirausahaan, tetapi juga bagaimana memanfaatkannya dalam kehidupan nyata.
Selain itu, diskusi interaktif yang dilakukan selama workshop memberikan ruang bagi para guru untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam mengajarkan kewirausahaan di SMK. Para peserta juga diberikan panduan tentang bagaimana cara mengembangkan minat siswa dalam bidang kewirausahaan, serta bagaimana mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia bisnis yang terus berkembang.
Nur Salam S.Pd berharap bahwa workshop ini dapat memberikan dampak yang signifikan bagi para guru, sehingga mereka mampu menanamkan semangat kewirausahaan kepada para siswa. Ia juga mengajak seluruh peserta untuk terus berinovasi dalam menciptakan metode pembelajaran yang lebih kreatif dan relevan dengan kebutuhan pasar dan dengan adanya workshop ini, SMK Negeri 3 Takalar berkomitmen untuk terus membekali siswanya dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan pasar, serta membentuk generasi muda yang tidak hanya siap bekerja, tetapi juga siap menciptakan lapangan pekerjaan melalui wirausaha. Tutup Kepsek SMK 3 Takalar(*)