Kontroversi Lama Terulang? Kilas Balik Masalah Lingkungan di Pantai Indah Kapuk

Jakarta- Lemkiranews.Id

Proyek Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) saat ini tengah menjadi sorotan publik, namun jauh sebelum itu, kontroversi serupa juga terjadi pada pembangunan Pantai Indah Kapuk 1 (PIK 1) di Jakarta Utara pada era 1990-an. Sejarah mencatat bahwa proyek properti elite ini mendapat kritik tajam karena dampaknya terhadap lingkungan, khususnya ekosistem hutan mangrove dan risiko banjir yang meningkat di sekitarnya.

Sebuah video YouTube yang diunggah baru-baru ini mengangkat kembali persoalan lama tersebut. Video ini membahas bagaimana proyek PIK 1 pada masanya telah mengubah lanskap pesisir Jakarta dan memicu polemik yang tak jauh berbeda dengan yang terjadi saat ini, Sabtu (1/2/2025)

Pada tahun 1990-an, pembangunan PIK 1 sempat menuai protes karena menggusur hutan mangrove yang berfungsi sebagai penahan abrasi dan pencegah banjir alami. Ahli lingkungan kala itu memperingatkan bahwa hilangnya kawasan hijau ini akan berdampak serius bagi Jakarta Utara, yang memang sudah rentan terhadap kenaikan permukaan air laut.

Kekhawatiran itu akhirnya terbukti. Sejak kawasan ini dikembangkan, banjir semakin sering melanda wilayah sekitarnya, terutama saat musim hujan dan pasang laut tinggi. Tak hanya itu, reklamasi yang dilakukan juga mengubah aliran air alami, memperparah genangan di daerah yang sebelumnya tidak terdampak.

Kini, pembangunan PIK 2 kembali menimbulkan pertanyaan: apakah proyek ini akan mengulang kesalahan masa lalu? Banyak pihak yang mulai mengkritisi dampak lingkungannya, terutama terhadap ekosistem pesisir dan ancaman banjir yang berpotensi lebih besar.

Seperti yang terjadi di PIK 1, pengembangan PIK 2 juga melibatkan reklamasi dan pengubahan lahan yang sebelumnya merupakan kawasan pesisir alami. Beberapa ahli dan aktivis lingkungan menilai bahwa proyek ini bisa memperburuk kondisi ekologis Jakarta, yang sudah berhadapan dengan ancaman krisis iklim dan penurunan tanah.

Sejarah PIK 1 menjadi pengingat bahwa pembangunan yang mengabaikan aspek lingkungan akan menimbulkan dampak jangka panjang yang merugikan. Kini, dengan meningkatnya kesadaran akan isu perubahan iklim dan keberlanjutan, masyarakat semakin kritis terhadap proyek-proyek properti besar yang berpotensi merusak lingkungan.

Apakah pemerintah dan pengembang telah belajar dari pengalaman sebelumnya? Ataukah kontroversi PIK 1 akan kembali terulang di PIK 2? Jawabannya mungkin akan terlihat dalam beberapa tahun ke depan. (Red)

Untuk melihat pembahasan lebih lengkap mengenai sejarah kontroversi PIK 1 dan implikasinya terhadap PIK 2, tonton video selengkapnya di YouTube:

#Editor:Syarif Al Dhin #

Risal
Author: Risal

Pemimpin Umum /Pemimpin Redaksi Lemkiranews.id

Pos terkait