MAKASSAR- LEMKIRANEWS.Id
Tiap tahun penerimaan peserta Didik Baru( PPDB) baik ditingkat SD, SMP, SMA dan SMKN di Sulawesi Selatan dan pada khususnya di Kota Makassar, selalu ada yang urgent untuk menjadi bahan perbincangan di tengah orang tua siswa, seperti saat ini terkait pengadaan baju seragam sekolah SMA masih saja ada Oknum kepala sekolah terjebak dalam budaya formalistik yang menonjolkan bungkus tapi bukan subtansi.
Dengan jual beli seragam masih terus ada.Seperti yang sedang terjadi di belakangan ini yang diduga keras SMAN 10 Makassar di Jalan Tamangapa Raya Kassi- Kassi Kecamatan Manggala Kota Makassar ,kebijakan mengenai pembayaran seragam sekolah dinilai sangat kemahalan harganya apalagi terjadi di SMAN tentu menjadi perdebatan para orang tua siswa.apalagi itu terkesan bersifat memaksa dan sudah memberikan kisaran harga yaitu Rp 1.135.000, ini sangat berat terhadap orang tua siswa.
Dari berbagai sumber dapat dihimpun oleh media ini mengungkapkan bahwa sesuai perincian seragam sekolah di SMAN 10 Makassar itu terdapat beberapa casis dengan penawaran yang dapat memberatkan kondisi ekonomi bagi orang tua.
Lanjut Sumber mengungkapkan kepada media ini yaitu dalam rincian dari sekolah adalah sebagai berikut:
Seragam Batik Rp 250.000, seragam olahraga Rp 225,000, atribut Pramuka Rp 100,000, atribut sekolah Rp 120.000, Baju Koko/ tunik Rp
180,000.Baju Praktikum Rp 120,000.kartu Perpustakaan Rp 30,000.Ikat pinggang Rp 60,000.Kartu pelajar Rp 50,000.jumlah total Rp,1.135.000,.
Inilah daftar kebutuhan yang disiapkan Koperasi tahun 2024.
Lanjut Sumber menanggapi hal tersebut diatas, seragam batik itu kalau dari konveksi hanya Rp 130,000, Baju olahraga dari konveksi hanya Rp 95,000.
Atribut Pramuka sejatinya tidak usahlah dijual di sekolah karena kalau beli baju Pramuka sudah lengkap atributnya/ lambangnya atribut sekolah termasuk topi dan dasi hanya Rp 50,000,. baju Koko hanya Rp 130.000,. Kemudian baju praktikum biarkan siswa sendiri yang membelinya sendiri sebab harganya di toko hanya Rp 85.000,.
Masih kata sumber kenapa mesti ada kartu perpustakaan.
Ini bisa dikategorikan sebagai Pungli.Dana Bos kan bisa membiayai ini tegasnya,ikat pinggang kok disediakan oleh sekolah itu tidak usahlah karena di toko banyak dengan kualitas baik dan lebih murah kisaran Rp 35,000,. Kartu pelajar pun itu bisa dibiayai oleh Dana BOS’ dan kartu pelajar dinilai sangat kemahalan, kalau untuk kartu pelajar itu kisaran Rp 15,000.
Diakhir perbincangan sumber kepada media ini, sekolah seharusnya menawarkan ke siswa baru seragam yang khas misalnya baju olahraga,batik dengan motif/ corak lokal dan atribut sekolah, itu wajar saja ke Casis karena di toko pakaian tidak ada dijual, tetapi yang lainnya seperti ikat pinggang, Baju praktek baju Koko banyak dijual di toko- toko karena orang tua akan menyesuaikan dana yang dimiliki saat ini, ungkapnya.
Lain halnya Kepada sekolah SMAN 10 Makassar Ba Mansyur ketika dikonfirmasi oleh media melalui seluler Warshapnya mengatakan di manaki …? Media ini menjawab bahwa saat ini kami lagi di daerah Maros, lalu Kembali kepala sekolah mengajak kalau ada maki di Makassar kita Chat maki..! Ketua ketemu berdua saja.dan Kita kabari kalau d Makassar…!ini hari Sabtu tanggal 22/06/2024.
Lalu pada hari Minggu tanggal 23/06/2024 kembali media ini menghubungi kepada sekolah SMAN 10 Makassar mengangkat seluler dengan jawaban Besok saja Kita ketemu yaitu hari Senin tanggal 24/06/2024, namun media ini, berkesimpulan bahwa demi kepentingan untuk orang banyak khususnya orang tua siswa di SMAN 10 Makassar sehingga media ini harus menaikkan berita.( Rizal) bersambung.