MAROS,LEMKIRANEWS.Id
Listrik merupakan kebutuhan penting bagi wilayah yang perekonomiannya akan tumbuh, tentunya pasokan listrik bagi masyarakat akan terus diupayakan pemerintah dapat tersedia, Kendati pun masyarakat dengan susah payah untuk dapat menikmati aliran listrik di wilayahnya.sekalipun warga memberikan uang kepada Dusunnya sebesar Rp 3 juta/ KK kata warga saat di temui di kediaman,An.JA
Salah satu contoh yang sangat penting untuk segera dilakukan oleh pemerintah Desa,dan pihak PLN, Maros,dan Manager PLN Sulselbar.
Berikut hasil investigasi media ini dilakukan beberapa hari terakhir ini,di Dua Dusun, masing-masing dusun Bara,dan Dusun Cindakko Desa Bonto Somba Kecamatan Tompo Bulu Kabupaten Maros Sulawesi Selatan, kabel listrik untuk ke dua Dusun tersebut, sangat mengundang perhatian, sebab kabel hanya melintas di celah pepohonan, sementara Tiang listrik sudah terpasang,dan bahkan Sudah ada namanya saluran udara Tegangan Ekstra Tinggi ( SUTET) dan saluran kabel Tegangan Tinggi( SKTT).
Dari dua aliran listrik ini dipertanyakan oleh media ini, sehingga melakukan konfirmasi ke Kacab PLN Maros, beberapa hari lalu, sayang nya yang bersangkutan telah pindah tugas ke Soppeng, dalam percakapan Warshapnya, media ini minta tolong nomor wa, nya pengganti bapak, tetapi menurut nya mantan kacab PLN Maros,iya ,kami ijin dulu sama Kacab PLN untuk memberikan nomor Nya, namun hingga saat ini belum memberikan nomor kacab PLN Maros.
Sementara Humas PLN Sulselbar saat dikonfirmasi melalui Warshapnya hari Senin tanggal 11/03/2024 , mengungkapkan bahwa
Baik bapak, mohon maaf sebelumnya pak terkait dengan listrik di dusun bara, desa bonto manurung, kec tombo bulu, diperlukan biaya investasi (kabel, tiang n dll) untuk menyalakan di dusun tsb. daru unit maros untuk biaya investasinya dikenakan 3 juta per/ rumah. Nantinya biaya investasi jg akan dikembalikan/ disetorkan kembali ke pemerintah sesuai dengan peraturan yang berlaku pak🙏..
Masih kata ,Humas, untuk mendapatkan lagi kWh itu, pihak PLN tentunya memungut lagi biaya untuk kWh terangnya karena belum bayar biaya pasang Baru, Listrik yang Tercantol oleh oknum PLN bukan di dusun Cindakko, tetapi itu Cantolan aliran listrik di dusun Bonto Somba, Kecamatan Tompo Bulu (Rizal)