Tana Toraja-Lemkiranews .Id
Keluarga besar UPT SMAN 1 Tana Toraja menyambut hangat kunjungan Bupati Tana Toraja, dr. Zadrak Tombeg, Sp.A., yang hadir secara langsung untuk memantau pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Android (USBA) di lingkungan sekolah.
Kunjungan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Tana Toraja dalam mendukung kemajuan teknologi pendidikan dan penguatan budaya sekolah sehat. Bupati Zadrak mengapresiasi kesiapan sekolah dalam menyelenggarakan ujian berbasis digital, sebagai langkah nyata menuju sistem pendidikan yang adaptif dan modern.
“Saya melihat langsung bagaimana siswa mengikuti ujian dengan perangkat berbasis Android. Ini adalah kemajuan yang sangat positif. Pendidikan kita tidak boleh tertinggal dalam memanfaatkan teknologi,” ujar dr. Zadrak di sela-sela kunjungannya pada Sabtu (12/4/2025).
Selain memantau jalannya USBA, Bupati juga meninjau penerapan program Sekolah Sehat dan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) yang telah menjadi bagian dari budaya di UPT SMAN 1 Tana Toraja. Program ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang bersih, sehat, dan bebas dari paparan asap rokok.
Kepala UPT SMAN 1 Tana Toraja menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan Bupati. “Kunjungan Bapak Bupati menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan lingkungan sekolah. Terima kasih kunjungannya, Bapak Bupati. Salam sehat selalu,” ungkapnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi UPT SMAN 1 Tana Toraja untuk terus berinovasi, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam membangun karakter siswa yang sehat, disiplin, dan peduli lingkungan.
Suasana berbeda terasa di UPT SMAN 1 Tana Toraja pagi ini. Kunjungan resmi Bupati Tana Toraja, dr. Zadrak Tombeg, Sp.A., membawa semangat baru bagi warga sekolah. Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka memantau langsung pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Android (USBA) dan pelaksanaan program Sekolah Sehat serta Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di sekolah tersebut.
Para guru menyambut hangat kunjungan Bupati dan berharap perhatian seperti ini terus berlanjut. “Kami berharap pemerintah daerah terus mendukung pengembangan infrastruktur digital di sekolah-sekolah, termasuk pelatihan untuk guru agar bisa optimal dalam pembelajaran berbasis teknologi,” ujar salah satu guru pengajar.
Selain itu, para guru juga menekankan pentingnya sinergi antara kualitas akademik dan pembentukan karakter siswa. “Kami ingin mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki etika, disiplin, dan gaya hidup sehat,” tambahnya.
Tak hanya dari pihak sekolah, para orang tua siswa juga menyampaikan harapan besar terhadap keberlanjutan program Sekolah Sehat dan Kawasan Tanpa Rokok. Salah seorang perwakilan orang tua siswa menyampaikan, “Kami sangat mendukung upaya sekolah menciptakan lingkungan belajar yang bersih dan sehat. Harapan kami, sekolah tidak hanya menjadi tempat menimba ilmu, tapi juga membentuk kebiasaan hidup sehat sejak dini.”
Mereka juga berharap USBA menjadi solusi ujian yang lebih efisien dan transparan. “Kami senang anak-anak bisa beradaptasi dengan teknologi. Harapannya, sistem seperti ini dapat mengurangi potensi kecurangan dan lebih ramah lingkungan,” ujarnya.
Kunjungan ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, sekolah, guru, dan orang tua dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan tantangan zaman. Dengan semangat kolaboratif ini, UPT SMAN 1 Tana Toraja semakin siap menjadi sekolah unggulan yang tak hanya fokus pada prestasi, tetapi juga pada kesehatan, karakter, dan kedisiplinan siswa. (Red)
#Editor: Syarif Al Dhin,#