Makassar, -Lemkiranews.Id
23 Desember 2024* Cuaca ekstrem yang melanda Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan dampak signifikan, khususnya pada fasilitas pendidikan. Sejumlah sekolah dilaporkan terdampak bencana, termasuk banjir dan kerusakan akibat angin kencang.
Salah satu sekolah yang mengalami dampak cukup parah adalah SMA Negeri 1 Pangkep Kepulauan. Hujan deras yang terjadi pada Sabtu lalu menyebabkan banjir dengan ketinggian hampir satu meter serta merobohkan pagar sekolah sepanjang 30 meter. Kepala Sekolah Andi Syamsu Ardi, S.Pd., M.Pd., bersama seluruh perangkat sekolah bekerja keras menangani situasi ini.
“Alhamdulillah, hari ini (Senin, 23/12) air sudah mulai surut, dan kami mulai melakukan pembersihan,” ungkap Andi Syamsu Ardi saat dihubungi melalui percakapan telepon.hari Senin 23/12/2024. Sementara Kepala sekolah SMA 3 Pangkep Mashuri Adzan.S.Ag.melaporka sekolah SMA dan SMKN yang terkena dampak Banjir masing – masing SMA 2 Pangkat, SMA 11 Pangkep dan SMKN 1 Pangkep ungkapnya.
Kondisi serupa juga terjadi di SMA Negeri 13 Makassar yang berlokasi di jalan Tamangapa Raya Meski banjir sempat melanda, Kepala Sekolah Hj. Syamsiah memastikan tidak ada kerusakan berarti di lingkungan sekolah tersebut.
Sementara itu, pantauan media menunjukkan dampak cuaca ekstrem meluas ke sejumlah wilayah di Sulsel. Kota Makassar, Kota Parepare, Kabupaten Maros, Pangkep, Gowa, Barru, Soppeng, dan Bone melaporkan adanya longsor dan kerusakan lainnya akibat hujan deras.
Pemerintah daerah dan masyarakat setempat terus bergotong royong untuk membersihkan lingkungan dan memulihkan fasilitas yang terdampak. Langkah-langkah antisipasi lebih lanjut diharapkan dapat mengurangi risiko kerugian jika cuaca ekstrem kembali terjadi.(Tim/ Rd)
Editor: Andi Aliyuddin.S.Pd
Author: Risal
Pemimpin Umum /Pemimpin Redaksi Lemkiranews.id
